Merawat Warisan, Menguatkan Identitas Budaya 

Sebagai langkah nyata pelaksanaan Program Pemajuan Kebudayaan, sekaligus tindak lanjut dari ditetapkannya Wayang Kedu Gagrag Temanggungan sebagai Warisan Budaya Tak benda, Dinbudpar Temanggung bersama Pepadi Kabupaten Temanggung menyelenggarakan Workshop Wayang Kedu.

Kegiatan ini menjadi ruang belajar sekaligus wadah berkumpulnya para pecinta budaya, terutama generasi muda yang ingin mengenal lebih dekat kekayaan seni pedalangan khas Temanggung. Melalui workshop ini, peserta tidak hanya belajar tentang bentuk, karakter, dan filosofi Wayang Kedu, tetapi juga memahami nilai-nilai luhur yang diwariskan para sesepuh.

Bertempat di Balai Desa Traji, Parakan, pada Sabtu, 6 Desember 2025, workshop ini menghadirkan Ki Yatman Siswo Wisono, dalang sepuh asal Wonoboyo, sebagai narasumber utama. Dengan pengalaman panjangnya di dunia wayang, Ki Yatman membagikan cerita perjalanan, teknik, hingga makna mendalam di balik setiap tokoh wayang kedu.

Melalui kegiatan seperti ini, kita berharap Wayang Kedu tidak sekadar menjadi warisan, tetapi tetap hidup, dipelajari, dan diteruskan dari generasi ke generasi. Mari terus menjaga dan merawat budaya Temanggung, karena di dalamnya tersimpan jati diri dan kebijaksanaan leluhur.